Rancangan Petak Terbagi (RPT)

Falsafah Pemakaian

  Rancangan split plot design atau dalam bahasa Indonesia disebut Rancangan Petak Terpisah atau Rancangan Petak Terbagi (RPT) merupakan jenis percobaan faktorial (lebih dari satu faktor). Rancangan ini dicirikan oleh adanya petak utama dan anak petak. RPT (Split Plot Design) digunakan untuk menyelidiki pengaruh-pengaruh utama dan interaksi dengan derajat ketelitian yang tidak sama. Dalam hal ini, pengaruh utama salah satu faktor dan interaksinya dianggap lebih penting untuk diletiti dari pada pengaruh faktor utama lainnya. Model matematika dari RPT adalah: 

Model matematika RPT
(Source: Hanafiah, 2001) 

Kondisi Pemakaian



  1. Menurut Derajat Kepentingan Faktor-Faktor Penelitian Jika, faktor B lebih dipentingkan dari pada faktor A, maka faktor  B ditempatkan sebagai faktor perlakuan pada subpetak, dan faktor A ditempatkan sebagai faktor perlakuan pada petak-petak utama. 
  2. Menurut Derajat kemudahan penerapan perlekuan, Jika faktor B lebih mudah diterapkan terjadap petak-petak obyek penelitian dari pada faktor A, maka faktor B  ditempatkan sebagai faktor perlakuan pada subpetak, dan faktor A ditempatkan sebagai faktor perlakuan pada petak-petak utama.
  3. Pengaruh utama salah satu faktor diharapkan lebih besar dan lebih mudah terlihat dibandingkan faktor lainnya. Misalnya kita ingin mengetahui produksi 4 varietas jagung hibrida pada populasi yang berbeda. Potensi produksi dari keempat varietas tersebut telah diketahui sebelumnya sedangkan yang ingin diketahui adalah seberapa padat keempat varietas itu dapat ditanam dengan hasil optimal. Pada kondisi tersebut maka varietas dijadikan sebagai petak utama sedangkan populasi tanaman dijadikan anak petak

Perambangan dan Bagan Percobaan

 Dalam pelaksanaannya, percobaan RPT dapat diterapkan pada percobaan RAL maupun RAK. Pada percobaan RAL, petak utama dirancang secara acak lengkap sedangkan anak petak diletakkan secara acak di dalam petak utama.Adapun tahap-tahap dari perambangan bagan percobaan RPT adalah:  
  • Tahap 1  : perambangan perlakuan bagi petak-petak utama dalam setiap kelompok 
  • Tahap 2  : perambangan perlakuan bagi petak-petak bagian dalam setiap petak utama. 

RPT RAL

     Faktor pertama pemupukan (A) sebagai faktor yang kurang dipentingkan ditempatkan di petak utama yang terdiri atas tiga taraf (A1, A2, dan A3). Faktor kedua adalah varietas (B) yang terdiri atas tiga taraf (B1, B2 dan B3). Percobaan diulang sebanyak tiga kali. Bagan percobaan split plot RAL nya dibuat sebagai berikut (balitsereal, 2017) :

Perambangan RPT RAL
(Source: Balitsereal, 20117) 

RPT RAK

     Percobaan RPT RAK, area percobaan dibagi menjadi kelompok/blok. Pembagian kelompok didasarkan pada pertimbangan bahwa keragaman pada setiap kelompok yang sama relatif homogen. Setiap kelompok selanjutnya di bagi menjadi anak petak sesuai dengan taraf faktor dari percobaan yang dilakukan. Tahapan selanjutnya adalah melakukan pengacakan pada setiap kelompok secara terpisah di ikuti dengan pengacakan pada anak petak pada setiap petak utama secara terpisah. Sebagai contoh, sebuah penelitian pot dilakukan untuk mengetahui pengaruh pemupukan dan varietas terhadap hasil jagung manis. Faktor pertama pemupukan (A) sebagai faktor yang kurang dipentingkan ditempatkan di petak utama yang terdiri atas tiga taraf (A1, A2, dan A3). Faktor kedua adalah varietas (B) yang terdiri tiga taraf (B1, B2 dan B3). Percobaan diulang tiga kali. Bagan percobaan split plot RAK nya adalah:

Perambangan RPT RAL
(Source: Balitsereal, 2017) 

Analisis ANOVA

Perhitungan analisis dilakukan sama seperti RAL/RAK/RBSL. Hanya saja terdapat perbedaan pada analisis anovanya. Perbedaan tsb dapat dilihat pada gambar di bawah ini : 
ANOVA RPT
(Source: PPT Pak Indriya)

SOURCE: 

PPT Pak Indriya 
Balitsereal. 2017. BAB 7 RPT. Diakses dari http://balitsereal.litbang.pertanian.go.id/wp-content/uploads/2017/04/bab7rpt.pdf pada 13 Maret 2020
Hanafiah,A.K. 2001. Rancangan Percobaan Teori dan Aplikasi. Jakarta. Raja Grafindo Persada 

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Uji Rerata (BNT, BNJ, Duncan)

RPT dalam RAL dan RAK (2 Pertemuan)

Rancangan Acak Lengkap (RAL)